Hal yang perlu kita ingat niyh ketika sakit, agar tidak mengeluh,,husshhh,,hussshhh,,pergi
jauhlah fikiran dan nergy negative.
Ketika saya baru tahu tentang hal ini, saya tercengang dan seketika
jatuhlah air mata ini, betapa Allah SWT sangat menyayangi hambaNya. Allahu
Akbar !!!
~ 4 Malaikat yang Mendatangi Orang Sakit ~
Tak perlu Anda bersedih dalam sakit karena itu adalah ujian dalam
ibadah Anda.
Salah satu bukti kasih sayang-NYA adalah, Allah SWT mengutus 4
malaikat untuk selalu menjaga kita dalam sakit
Berikut adalah penjelasannya;
“Apabila seorang hamba Allah SWT yang beriman menderita sakit,
maka Allah SWT memerintahkan kepada para malaikat agar menulis perbuatan yang
terbaik yang dikerjakan hamba mukmin itu pada saat sehat dan pada saat waktu
senangnya.”
Diriwayatkan oleh Abu Imamah Al Bahili. Dalam hadist yang lain
Rasulullah SAW bersabda : “Apabila seorang hamba mukmin sakit, maka Allah SWT
mengutus 4 malaikat untuk datang padanya.”
Allah SWT memerintahkan :
1. Malaikat pertama untuk mengambil kekuatannya sehingga menjadi
lemah.
2. Malaikat kedua untuk mengambil rasa lezatnya makanan dari
mulutnya
3. Malaikat ketiga untuk mengambil cahaya terang di wajahnya
sehingga berubahlah wajah si sakit menjadi pucat pasi.
4. Malaikat keempat untuk mengambil semua dosanya , maka
berubahlah si sakit menjadi suci dari dosa.
Tatkala Allah SWT akan menyembuhkan hamba mukmin itu, Allah SWT
memerintahkan kepada malaikat 1, 2 dan 3 untuk mengembalikan kekuatannya, rasa
lezat, dan cahaya di wajah sang hamba.
Namun untuk malaikat ke 4 , Allah SWT tidak memerintahkan untuk
mengembalikan dosa-dosanya kepada hamba mukmin.
Maka bersujudlah para malaikat itu kepada Allah SWT seraya berkata
:
“Ya Allah, mengapa dosa-dosa ini tidak Engkau kembalikan.??”
Allah SWT menjawab:
“Tidak baik bagi kemuliaan-KU jika Aku mengembalikan dosa-dosanya
setelah Aku menyulitkan keadaan dirinya ketika sakit.
Pergilah dan buanglah dosa-dosa tersebut ke dalam laut.”
Dengan ini, maka kelak si sakit itu berangkat ke alam akhirat dan
keluar dari dunia dalam keadaan suci dari dosa sebagaimana Sabda Rasulullah SAW
: “Sakit panas dalam sehari semalam, dapat menghilangkan dosa selama setahun.”
Dan Sabda Rasulullah SAW : "Tidaklah seorang muslim
mendapatkan kelelahan, sakit, kecemasan, kesedihan, marabahaya, dan juga
kesusahan hingga duri menusuknya, melainkan Allah akan menghapuskan
dosa-dosanya dengan hal tersebut (HR. Bukhari dan Muslim)...Wallahu 'Alam...
~ Nasehat Dari Nikmat Allah bernama sakit (Oleh : Salim A.Fillah) ~
1. #Sakit adalah bagian dari musibah yang telah
Allah ukur kadarnya untuk dihadiahkan pada hamba-hamba terpilih yang mampu
menanggungnya.
2. #Sakit, sebagaimana tiap ujian, tidaklah
menguji kemampuan sebab telah diukur tepat sesuai daya tahan. Ia menguji
kemauan memberi makna.
3. Maka dia nan mampu memberi makna terbaik bagi
#Sakit, kemuliaannya akan diangkat untuk membuat malaikat yang selalu sehat itu
tertakjub.
4. Bersyukurlah Salim diajari Mas @_pepeng yang
pernah memaknai #Sakit & musibahnya: “Tugas kita meng-HADAP-i, biar Allah
yang meng-ATAS-i!”
5. #Sakit adalah jalan kenabian Ayyub yang
menyejarah. Kesabarannya diabadikan jadi teladan semesta. Hari-hari ini kita
bercermin padanya.
6. #Sakit orang mulia bersebabkan kemuliaan; Asy
Syafi’i wasir sebab banyak duduk menelaah ilmu, Malik lumpuh tangannya
dizhalimi penguasa.
7. Nabi kitapun #Sakit oleh racun paha kambing
di Khaibar yang menyelusup di gigit pertama melalui celah gigi yang patah dalam
perang Uhud.
8. Tetapi bahkan mereka yang penyebab #Sakit-nya
tak semenakjubkan para luhur itu, tetap punya peluang mulia dengan memaknai
rasa sakitnya.
9. #Sakit itu dzikruLlah. Mereka yang
menderitanya hampir pasti lebih sering & syahdu menyebut asma Allah
dibanding ketika dalam sehatnya.
10. #Sakit itu istighfar. Mereka yang sedang
disapanya lebih mudah untuk teringat dosa-dosa lama, mengakuinya, &
bertaubat mohon ampun.
11. #Sakit itu Tauhid. Mereka yang parah
dicengkamnya pasti dituntun orang untuk ber-kalimat thayyibat, mengesakanNya
dalam lisan & rasa
12. #Sakit itu Muhasabah. Sebab dia yang sakit
punya lebih banyak waktu untuk merenungi diri dalam sepi, menghitung-hitung
bekal kembali.
13. #Sakit itu Jihad. Sebab dia yang sakit tak
boleh menyerah kalah, dia diwajibkan untuk terus berikhtiar, berjuang bagi
kesembuhannya.
14. #Sakit itu ilmu. Dalam menjalani
pemeriksaan, berkonsultasi dengan dokter, dirawat, & berobat bertambahlah
pengetahuan tentang tubuhnya.
15. #Sakit itu Nasehat. Yang sakit ingatkan nan
sehat tuk jaga diri. Yang sehat menghibur si penderita agar bersabar. Allah
cinta keduanya.
16. #Sakit itu silaturrahim. Yang jarang datang
di saat nan bersangkutan sehat wal afiat, tiba-tiba menjenguk dengan senyum
& rindu mesra.
17. #Sakit itu perekat ukhuwah. Kawan lama nan
tak bersua bertahun lamanya, tiba-tiba berjumpa di waktu membezuk seorang
kolega lainnya.
18. #Sakit itu belajar. Berbaring setengah duduk
memungkinkan mencerap ilmu dengan tekun lewat buku, kata-kata terucap, maupun
gambar gerak.
19. #Sakit itu membaca, menulis, berkarya.
Habiburrahman El Shirazy menggoreskan Ayat-ayat Cinta saat terbaring patah
kakinya.
20. #Sakit itu dijamin cinta Allah dalam
sabarnya; sabar tetap ibadat, sabar tak bermaksiat, sabar tahan deritanya,
sabar menunda capaian..
21. #Sakit itu gugur dosa-dosa. Barang haram
terselip tubuh dilarutkan di dunia, anggota badan nan mungkin berdosa
dinyerikan & dicuciNya.
22. #Sakit itu mustajab doanya. Sampai-sampai
Imam As Suyuthi keliling kota mencari orang sakit lalu minta didoakan oleh
mereka.
23. #Sakit itu salah satu keadaan yang
menyusahkan syaithan; diajak maksiat tak mampu-tak mau, dosa yang lalu malah
disesali lalu diampuni.
24. #Sakit itu membuat sedikit tertawa &
banyak menangis; satu perilaku keinsyafan yang disukai Nabi &
makhluq-makhluq langit.
25. #Sakit itu meningkatkan kualitas ibadah;
ruku’-sujud lebih khusyu’, tasbih-istighfar lebih sering, tahiyat & doa
jadi lebih lama.
26. #Sakit itu memperbaiki akhlaq; kesombongan
terkikis, sifat tamak dipaksa tunduk, pribadi dibiasakan santun, lembut &
tawadhu’.
27. #Sakit itu membuat kita lebih serius
mengingat & mempersiapkan kematian. Dia yang merasa dekat maut menghargai
waktunya dengan baik.
Semoga tulisan ini bermanfaat ya
#Diambil dari berbagai sumber